Mengetahui Duplikat Konten Dalam Seo

Apa itu Duplikat Konten ?
Duplikat konten yakni dua atau lebih konten halaman web yang mempunyai title dan deskripsi yang serupa dalam sebuah blog atau situs, dalam upaya untuk mengoptimalkan SEO duplikat konten wajib disingkirkan, sebab mesin penelusuran khususnya Google dengan algoritma robotnya  pada dikala ini dan mesin penelusuran lainya sangat membenci yang namanya duplikat konten, alasannya adalah mesin penelusuran sulit memilih mana yang mesti di jadikan teladan untuk dindex, dari pemahaman diatas kadang muncul beberapa pertanyaan seperti ini:

# Bagaimana jikalau konten sebuah blog  situs A sama dengan konten yang ada di situs B apakah mampu disebut sebagai duplikat konten ?,
Ya, walaupun alamat situs atau blognya berlawanan, ini juga bisa disebut sebagai duplikat konten, hal ini mungkin sukar untuk di telusuri dan diperbaiki, ini terjadi karena adanya copy paste secara utuh tanpa adanya adaptasi oleh pihak si peniru.

Bagaimana kalau ada 2 atau lebih  konten suatu blog mempunyai title dan  deskripsinya yang berlawanan satu sama lain namun kontennya persis sama, apakah mampu disebut selaku duplikat konten ?  
Ya, ini juga bisa disebut sebagai duplikat konten, ini bisa terjadi karena ada kekeliruan dalam pembuatan artikel atau si pembuat merasa malas untuk membuat isi postingan yang berlawanan, sehingga cuma mengganti title dan judulnya saja sedangkan kontennya dibiarkan sama, hal ini lebih baik disingkirkan

#Bagaimana bila dalam sebuah blog ada dua konten atau lebih yang mempunyai titel sama tetapi deskripsinya berbeda atau sebaliknya apakah ini bisa disebut selaku duplikat konten?
Untuk masalah ini terus terang aku belum mengenali secara pasti, apakah ini tergolong duplikat konten atau bukan, namun menurut usulan aku lebih baik hal seperti ini bisa dikesampingkan, dengan membuat judul dan isi konten yang berbeda satu sama lain juga adanya relevansi antara judul dan isi yang berkualitas itu akan lebih baik.

Kenapa bisa terjadi duplikat konten ?

Duplikat konten yang terjadi duluar kontrol umumnya timbul karena adanya dua alamat url atau lebih dalam  sebuah blog yang mengacu pada konten yang sama, misalnya dalam paginasi, komentar blog dan arsip blog, untuk menyelidiki apakah dua buah konten duplikat atau tidak, mampu diketahui dengan membaca kontennya, kalau dua konten atau lebih mempunyai isi yang serupa,itu  bisa disebut duplikat konten(ini untuk perkara kesamaan isi konten), atau membuka source aba-aba dari konten-konten yang bersangkutan lalu cari apakah mempunyai title dan deskripsi yang sama atau tidak, jikalau ya, maka dapat dipastikan kedua konten tersebut duplikat.

Contoh duplikat konten

Berikut diuraikan beberapa contoh duplikat konten:
1. Penggunakan alamat situs dengan www.  atau tanpa www,  missal http://www.acuan.com dan http://acuan.com, kalau kedua alamat tersebut mengacu pada konten yang serupa (“ konten yang mempunyai title dan deskripsi yang sama”), maka dapat ditentukan perkara diatas yakni duplikat konten,
2. Paginasi halaman, misal << [1] [2] [3] >>
[1] alamat url: http:///daftar-posting-tahun-ini.html
[2] alamat url: http:///daftar-posting-tahun-ini.html?page=2&list=10
[3] alamat url: http:///daftar-posting-tahun-ini.html?page=3&list=10
Meskipun penulisan alamat URL-nya berlawanan satu sama lain, namun pada umumnya untuk perkara paginasi tersebut, ke tiga alamat url diatas mengacu terhadap konten yang serupa (“ konten yang mempunyai title dan deskripsi yang serupa”)  baik untuk page[1], [2] maupun page [3] , ini dapat dipastikan bahwa masalah diatas yakni duplikat konten. sama halnya dengan kasus alamat-alamat  url pada komentar blog atau arsip blog. 

Bagaimana cara menyingkir dari duplikat konten

Salah satu cara untuk menghindari duplikat konten ialah, usahakan ketika membuat suatu postingan atau mengontrol konten suatu situs jangan hingga mempunyai title dan deskripsi yang serupa, untuk kasus ini mungkin bisa disingkirkan ialah dengan cara lebih hati-hati ketika menciptakan suatu konten.
menyertakan
  rel=”canonical”/>
pola perkara paginasi diatas, kita harus menentukan dari ketiga alamat diatas alamat mana yang dijadikan teladan dari ketiganya, Alamat yang dijadiakan pola yaitu http:///daftar-posting-tahun-ini.html maka untuk menyingkir dari duplikat konten, kita harus tambahkan pada tiap-tiap halaman yang dipanggil oleh  alamat url diatas link acuan aslinya atau link canonical mirip dibawah ini:
http:///daftar-posting-tahun-ini.html  rel=”canonical”/> jangan lupa untuk menyertakan rel=”canonical”.
perintah diatas di masukan didalam blok …

Komentar

Postingan populer dari blog ini

#11 Penyebab Banned Pada Google Adsense Yang Harus Dimengerti

Cara Gampang MengantarNomor Kontak Di Status Whatsapp (Wa)

9 Tips Blogging Yang Mungkin Belum Pernah Anda Dengar Sebelumnya